LoginRegister
logobaru
  • BERANDA
  • PRODUK
    • INDOOR
      • DOWNLIGHT
      • TROFFER LUMINAIRES
      • INDUSTRIAL LIGHT
      • LED STRIP
      • LED TUBE
      • WALL MOUNTED
      • TRACK SPOT LIGHT
      • DECORATIVE
      • EXIT SIGNAGE LIGHT
    • OUTDOOR
      • ARCHITECTURAL LIGHT
      • LINEAR
      • FLOOD LIGHT
      • STREET LIGHT
      • SPOTLIGHT
      • GARDEN & PEDESTRIAN LIGHT
      • POLE LIGHT
  • LAINNYA
    • TENTANG KAMI
    • PROYEK
    • TESTIMONI
    • VIDEO
    • PROMO
    • KEGIATAN
  • KONTAK

Cahaya (1)

Juli 25, 2017Artolite

Pengertian Cahaya

Seperti halnya gelombang televisi & radio, cahaya adalah gelombang elektromagnetik. Cahaya memiliki karakter yang unik karna selain memiliki sifat gelombang, juga memliliki sifat sebagai partikel. Sebagai gelombang,radiasi cahaya yang berasal dari sebuah sumber cahaya bergerak dalam sebuah garis lurus sampai bertemu sebuah objek yang menghalanginya. Sebagai partikel, unit-unit cahaya tidak memliliki masssa, tetapi keberadaan nya dapat terdeteksi ketika unit-unit cahaya tersebut dalam kedaan bergerak

Panjang Gelombang Cahaya

Rumus dasar sebuah gelombang, termasuk cahaya adalah:

V=λ x f

V = kecepatan (meter/detik)

λ = Panjang gelombang (meter)

f = Frekuensi (getaran/detik)

Sebagai gelombang elektromagnetik cahaya memiliki keceptan 300.000 km/det. Secara teoritis di alam ini tidak ada benda apapun yang bisa melebihi kecepatan tersebut. Dengan adanya perbedaan frekuensi, setiap gelombang memiliki oenjang gelombang (λ) yang berbeda-beda. Perbedaan panjang gelombang inilah yang membedakan bergabai jenis gelombang (gelombang TV, Radio, sinar X, Sinar Inframerah, Ultra Violet dsb). Dari berbagai jenis gelombang tersebut, cahaya yang tampak oleh mata terdefinisi dalam berbagai warna cahaya dan disebut sebagai cahaya tampak.